Kegunaan dan Fraksi Gas dalam Pengolahan Minyak Bumi dan Gas Alam (Natural Gas)

Fraksi Gas dalam Pengolahan Minyak Bumi dan Gas Alam (Natural Gas)

Gas alam sebagian besar terdiri atas metana. Indonesia merupakan salah satu penghasil utama gas alam di dunia, terutama di Bontang Kalimantan dan Arun Aceh. Gas alam dihasilkan dari sumur-sumur bor. Untuk mempermudah transportasi gas alam dicairkan yang disebut dengan Liquid Natural Gas (LNG).

Adapun kegunaan Gas alam dalam kehidupan kita ada beberapa hal, diantaranya bahan bakar indristri dan rumah tangga, sumber hidrogen, industri.


Gas alam dapat diperoleh secara terpisah maupun bersama-sama denga minyak bumi. Gas alam sebagian besar terdiri atas alkana berantai karbn rendah, yang terdiri atas metana, etana, propana, butana dan iso butana.



Manfaat Gas Alam dalam Kehidupan Manusia (Industri)

Kegunaan dan Fraksi Gas dalam Pengolahan Minyak Bumi dan Gas Alam (Natural Gas)

Dengan mengetahui beberapa hal di atas, tentu kita juga akan faham beberapa manfaat dan kegunaan gas alam bagi kehidupan masusia, diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Bahan Bakar Rumah Tangga dan Indrustri (Pabrik)

Gas alam merupakan bahan bakar paling bersih dan praktis dalam penggunaannya dibandingkan bahan bakar lain. Tetapi, gas alam juga mempunyai beberapa dampak negatif, yaitu seringnya terjadi kecelakaan akibat kebocoran gas alam, mengingat sifatnya yang tidak berbau. Karena hal itulah, dalam prakteknya, gas alam yang digunakan dalam rumah tangga maupun industri diberi tambahan bahan lain yang bertujuan untuk memberikan efek "bau" dalam gas tersebut.

Gas alam (propana) yang merupakan salah satu bagian-fraksi gas alam yang biasanya digunakan dalam perusaahaan atau industri, memilik beberapa manfaat, diantaranya:
  • Proses pengelasan tembaga, alumunium, magnesium, besi dan tiang
  • Prose penyolderan (solder)
  • Penyemprotan logam
  • Memotong besi dengan karbit
  • Penerangan
Selain propana, butana juga dipakai dalam kehidupan rumah tangga seperti untuk pemanas ruangan, penerangan. Selain itu, sifat butana juga mempunyai batas resiko meledak yang lebih kecil jika dibandingkan dengan propana.

2. Karbon Hitam (Carbon Black)

Karbon hitam atau sering disebut carbon black adalah arang yang dibuat oleh pembakaran yang tidak sempurna. Karbon hitam ini dibuat dengan mengambil nyala gas bumi dan menempatkannya ke sebuah bidang datar yang didinginkan. Arang yang terbentuk kemudian akan dipisahkan dari bidang ini dan dibagi berdasarakan kehalusannya.

Gas metana yang mengandung 75% karbon dapat menghasilkan 4 s/d 4,5% zat penghitam, dan sisanya hilang (berbentuk asap), zat arang dll.

Adapaun kegunaan carbon black (karbon hitam) antaralain untuk:
  • Bahan pembuatan cat, tinta cetak dan Gina
  • Zat pengisi pada karet terutama pada ban mobil dan kendaraan bermotor
3. Sintesis Bahan

Hasil sintesis bahan dapat dibuat dengan metode oksidasi zat-zat hidrokarbon dari gas alami. Proses pembuatan lainnya adalah sebagai berikut:
  • Pembuatan zat cair dari metana
  • Pembuatan bensin untuk kapal terbang dengan menggandeng (alkilering) iso butana dengan butena-butena.

Demikian sekilas informasi dari Fisi Fusi, khususnya tentang Kegunaan dan Fraksi Gas dalam Pengolahan Minyak Bumi dan Gas Alam (Natural Gas). Semoga bermanfaat, salam.

0 Response to "Kegunaan dan Fraksi Gas dalam Pengolahan Minyak Bumi dan Gas Alam (Natural Gas)"

Silakan masukkan komentar Sobat di bawah ini. Komentar di luar topik dan menanamkan link hidup atau mati tidak akan dimunculkan. Terimakasih. Salam